TY - JOUR AU - Setianto, Setianto PY - 2017/11/30 Y2 - 2024/03/29 TI - ANALISA KUANTITATIF CAMPURAN SENYAWA OKSIDA SEBAGAI DASAR IDENTIFIKASI KANDUNGAN BAHAN SUMBER DAYA ALAM Studi Kasus : Kandungan Mineral pada Pasir Besi di Pesisir Pantai Selatan, Jawa Barat JF - EKSAKTA: Berkala Ilmiah Bidang MIPA JA - EKSAKTA VL - 18 IS - 02 SE - DO - 10.24036/eksakta/vol18-iss02/74 UR - https://eksakta.ppj.unp.ac.id/index.php/eksakta/article/view/74 SP - 173-177 AB - <p>Pasir besi merupakan salah satu sumber daya alam yang melimpah di Indonesia terutama di pantai selatan Jawa Barat dan merupakan bahan dasar untuk bangunan serta industri logam.Kandungan mineral pasir besi tersebut umumnya adalah oksida logam seperti magnetit, hematit dan silika/kuarsa. Pada penelitian ini akan dilakukan analisa kuantitatif kandungan senyawa oksida logam (Fe<sub>2</sub>O<sub>3</sub>, Fe<sub>3</sub>O<sub>4</sub>) dan kuarsa (SiO<sub>2</sub>) sebagai identifikasi mineral bijih besi yang memiliki aspek ekonomis untuk industri logam.hasil analisa bahwa kandungan <em>magnetite</em> yang terdapat pada pasir besi secara kuantitatif dengan menggunakan <em>X-Ray Diffraction </em>(XRD) berbeda untuk setiap sampel. Untuk sampel pasir nonseparasi (TS) menghasilkan <em>magnetite</em> 24.27%, sampel <em>tailing</em> separasi ke-1 (SS1) menghasilkan <em>magnetite</em> 5.39% dan sampel <em>consentrate</em> separasi ke-3 (S3) menghasilkan 61.98%</p> ER -